
Penghujung tahun seringkali dijadikan sebagai tempat untuk merenung. Merenungkan berbagai peristiwa yang terencana maupun tak terduga, yang menciptakan rasa suka hingga menorehkan duka, bahkan mengubah prasangka yang awalnya ‘mungkin nggak ya?’ berganti menjadi ‘oh ternyata bisa juga’.
Menjalani hari-hari terakhir di bulan desember, rasanya seperti sedang membangun seindah-indahnya kenangan dengan seseorang. Kemudian, di detik-detik menuju pergantiannya, bagaikan terdengar dia berkata,
“Selamat tinggal, aku akan pergi dan takkan kembali.”
Lalu, keesokan hari berjumpa dengan sosok baru yang seolah menjadi pengganti.
Yah, sebenarnya tahun akan terus kembali, namun dengan angka yang membuat rasanya tak sama lagi. Semoga kita bisa berteman baik dengannya, mulai hari ini hingga kembali bertemu di penghujung tahun nanti.
“Selamat pagi, Januari…”
Photo by Madison Inouye on Pexels.com
Kalimatnya menyentuh sekali
SukaSuka
Terima kasih. Semoga tahun kita bisa mjd pribadi yg lebih baik lagi ๐๐
SukaSuka
Amin amin ya rabbal ‘alamin…
SukaSuka
๐ ๐
SukaSuka
Simple dan ngena! Ya.. Semoga.
SukaSuka
Terima kasih…
SukaSuka
Wah, bisa jadi ide cerita fiksi nih, ‘Desember Bikin Baper’ karena kerjaannya si desember tiap tahun ya gitu-gitu aja. Ngasih harapan padahal bentar lagi mau ninggalin
SukaSuka
Bisa bisa… ๐
Yaah kasian desember jd tersangka php ๐
SukaSuka
nice from first 2019..
SukaSuka
Thank you…
Semoga nice nya nggak cuma di awal 2019 aja yaa
SukaSuka