Memerangi Diri

Aku tau besarnya perjuangan yang kau lakukan setiap hari untuk mengalahkan kesulitan-kesulitan yang kau alami, dan aku mengerti bagaimana hatimu selalu mengandalkan-Nya dalam setiap urusan yang kau miliki. Meskipun sesekali merasa kebingungan, meskipun seringkali terusik oleh kebimbangan, tetapi lihatlah kembali bagaimana Allaah selalu menunjukkan kepadamu jalan untuk menuntaskan amanah yang harus dikerjakan. Walaupun selepasnya tak ada jaminan bahwa upayamu akan melahirkan hasil yang sesuai dengan keinginan, namun bagimu tak ada alasan untuk tidak berjuang.

Bukan hal mudah memang, untuk selalu berprasangka baik terhadap-Nya ketika ternyata hasil yang didapatkan tak sejalan dengan harapan. Terkadang kekecewaan tak bisa lagi terhindarkan, bahkan mungkin hingga berujung pada kemarahan, bermuara dalam kekecewaan. Namun lihatlah sekali lagi, bagaimana dirimu selalu berjuang untuk mengembalikan hatimu dalam genggaman-Nya, mengembalikan rasa percayamu kepada-Nya, membangun lagi prasangka baik terhadap-Nya, dan kembali menaruh harapan dalam kuasa-Nya. Ini sama sekali bukan hal yang mudah dilakukan saat melemahnya iman. Maka, bersyukurlah ketika Ia masih menyematkan keyakinan itu dalam relung hatimu.

Aku percaya, Dia membuatmu kehilangan harapan agar lebih bersyukur atas nikmat yang kau miliki, membuatmu kecewa agar tidak terus menerus hanya berpuas diri, membuatmu bersedih agar menghargai hari-hari bahagia yang kau lewati, membuatmu marah untuk mengajarkan lagi makna kesabaran di dalam hati. Dia tak akan membiarkanmu tersesat dalam sebuah ilusi kegagalan dalam diri, namun akan membuatmu tumbuh menjadi pribadi yang lebih menghargai setiap proses yang dilalui.

Insyaa Allaah.

2 pemikiran pada “Memerangi Diri

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s